Chelsea sudah menggelontorkan lebih dari £100 juta untuk mendapatkan dua penyerang Portugal – sebuah langkah yang bikin geleng-geleng kepala. 🥅⚽
Polah Chelsea di bursa transfer musim panas semakin liar saja, setelah tiba-tiba The Blues resmi memboyong Pedro Neto dari Wolves. Mereka membayar sekitar £54 juta untuk sang winger, meski ia memiliki riwayat cedera yang teramat mengkhawatirkan. Sejauh ini, pemain 24 tahun tersebut menjadi pembelian termahal Chelsea di bursa transfer yang membagongkan ini dan, yang lebih mengejutkan lagi, ia merupakan pemain ke-35 yang direkrut dalam kurun waktu lebih dari dua tahun sejak kepemilikan Clearlake Capital-Todd Boehly. 🥅⚽
Dan, ternyata mereka belum berhenti berbelanja. Benar-benar gila. Di hari yang sama ketika transfer Neto diumumkan, mencuat kabar bombastis bahwa klub London Barat itu sedang dalam pembicaraan untuk memulangkan mantan pemain pinjaman dan kompatriot Neto di Portugal, yakni Joao Felix, dari Atletico Madrid. 🥅⚽
Rabu (21/8) ini, transfer tersebut resmi diumumkan. Kedatangan Felix ke Chelsea membuka jalan bagi Atletico untuk menyelesaikan pembelian Conor Gallagher dari Chelsea dalam transaksi terpisah, setelah transfer Samu Omorodion ke Chelsea kolaps di tikungan terakhir. 🥅⚽
Artinya, Chelsea sudah menghabiskan hampir £100 juta untuk dua bintang Portugal yang sejujurnya tidak bisa diandalkan. Ini adalah keputusan yang berpotensi menjadi sebuah kesalahan besar d
i bidang transfer bagi manajemen klub dan bukti kuat bahwa pengambilan keputusan mereka patut dipertanyakan, bahkan diragukan. 🥅⚽
Mengkhawatirkan 🥅⚽
“
Saya sangat senang, dia bisa menawarkan banyak hal. Bisa bermain di kanan, di kiri, dan sangat jago one-on-one.” Begitulah reaksi antusias pelatih baru Chelsea Enzo Maresca setelah klubnya resmi membeli Neto dari Wolves. Tetapi, ia melupakan satu masalah besar, atau mungkin sengaja mengabaikannya. ⚽📅
Kualitas Neto tak perlu diragukan, ia adalah seorang pemain yang mampu berkontribusi 14 gol meski hanya tampil 24 kali sepanjang 2023/24. Namun ketika ditelisik lebih jauh kenapa jumlah penampilannya sesedikit itu, persoalan besar muncul. ⚽📅
Hanya dengan sekali intip, riwayat cedera Neto harusnya membuat Chelsea berpikir dua kali, apalagi setelah masalah kebugaran yang terus menghantui skuad mereka belakangan ini. Winger 24 tahun tersebut mengalami cedera hamstring dua kali musim lalu (meski memang di dua kaki yang berbeda), sehingga harus menepi selama empat bulan. Ia juga absen cukup lama pada 2022/23 karena masalah pergelangan kaki atau ankle. ⚽📅
Selama lima tahun di Wolves, Neto rata-rata hanya bermain sebagai starter dalam 15 pertandingan Liga Primer Inggris per musim dan total absen 108 laga, menurut Charlie Gregory. Ia memang merupakan salah satu winger terbaik se-EPL jika bugar, tapi riwayat cedera skuad Chelsea belakangan ini seharusnya membuat mereka lebih berhati-hati dalam merekrut Neto. Tapi nyatanya, transfer mahal ini disepakati dalam sekejap mata, dengan Wolves seolah tidak ragu sedikit pun mengambil kesempatan menjualnya. ⚽📅
Felix tak bisa diandalkan ⚽📅
Kembalinya Felix ke Chelsea juga harusnya menimbulkan pertanyaan-pertanyaan yang sama: layakkah ia dihargai semahal itu? Apakah Chelsea benar-benar membutuhkan pemain lain yang beroperasi di area melebar? Serta yang paling penting, memangnya ia bisa diandalkan? ⚽📅
Market value Felix bisa dibilang sedang rendah-rendahnya menyusul penampilan yang semenjana selama dipinjamkan di Barcelona musim lalu. Blaugrana yang juga terkenal suka belanja ngawur saja sampai enggan mempermanenkan atau bahkan meminjamnya lagi setelah ia cuma berkontribusi enam gol dan 10 assist dalam 44 penampilan. Atletico Madrid masih berusaha keras menyingkirkannya—sikap yang belum berubah selama beberapa tahun terakhir—dan Felix sendiri dikabarkan ingin kembali ke Stamford Bridge setelah mendapat chant khusus berlirik “si bajing*n!” dari para penggemarnya sendiri di Spanyol. ⚽📅
Kesempatan untuk mendatangkan Felix dengan harga yang relatif murah—setidaknya dibandingkan dengan banderol Atletico—mungkin menjadi alasan di balik langkah Chelsea mengejarnya, selain mempermulus penjualan Gallagher ke Metropolitano. Tapi toh mereka sebenarnya tak membutuhkannya. Setelah baru saja merekrut Neto, rekan senegara Felix, The Blues kegemukan di sektor pemain sayap atau setidaknya penyerang yang beroperasi di area half-space, mengingat mereka memiliki Cole Palmer, Noni Madueke, Mykhailo Mudryk, Raheem Sterling, dan Christopher Nkunku. Pun sempat ada bisik-bisik Nicolas Jackson bisa dioperasikan sebagai winger. ⚽📅
Pada akhirnya, Felix adalah pemain yang enak dilihat dan memanjakan mata tapi tak punya kontribusi konkret, dan bukan rahasia lagi bahwa itu adalah kelemahan terbesarnya semenjak diboyong Atleti dari Benfica dengan harga €126 juta pada 2019. Enam bulan peminjamannya di Chelsea musim 2022/23 merangkum kariernya secara keseluruhan, meski harus diakui ia ke Stamford Bridge ketika standar kualitas The Blues berada di titik nadir di era Graham Potter dan Frank Lampard. Felix memang memiliki permainan cantik dan mampu menunjukkan bakatnya dengan gocekan yang memukau, tetapi kemampuan tersebut hanya ia tunjukkan sesekali dan ia lebih sering ‘menghilang’ dari pertandingan tanpa memberikan kontribusi serangan yang berarti, sedangkan tingkat kerja defensifnya juga kerap dipertanyakan. ⚽📅
Chelsea sporting directors Laurence Stewart Paul WinstanleyGetty ⚽📅
Dosa duo direktur ⚽📅
Tren transfer Chelsea belakangan ini menunjukkan bahwa direktur olahraga Paul Winstanley dan Laurence Stewart sering terhindar dari sorotan dan kritikan karena mereka bekerja jauh dari perhatian publik. Sementara para co-owner yakni Todd Boehly dan bos Clearlake Capital, Behdad Eghbali, lebih sering menjadi bahan olok-olokan di media sosial. Ironisnya lagi, media masih sering salah kaprah menempatkan Boehly sebagai ‘wajah’ era baru Chelsea, meski sebenarnya ia sudah sangat jarang turun tangan. ⚽📅
Tetapi, pandangan terhadap dua dedengkot sektor rekrutmen The Blues sudah mulai berubah meski mereka mendapat dukungan penuh dari para pemilik. Winstanley dan Stewart akan menghadapi amarah para suporter jika rencana dan strategi mereka kali ini amburadul, apalagi setelah tiba-tiba melepas Mauricio Pochettino yang mampu menunjukkan kemajuan signifikan di paruh kedua musim 2023/24. ⚽📅
Winstanley dan Stewart baru resmi mulai bekerja pada akhir bursa transfer Januari 2023, yakni setelah Chelsea gila-gilaan menggelontorkan £290 juta untuk mendapatkan Enzo Fernandez, Mudryk, hingga Madueke, meski Winstanley memang amat terlibat dalam proses rekrutmen tersebut.
Oleh karenanya, bursa musim panas 2023 menjadi kali pertama mereka mengepalai aktivitas transfer Chelsea, di mana mereka menghabiskan lebih dari £400 juta. Palmer memang sukses besar, tapi para penggemar masih belum selesai menilai rekrutan lainnya. Suporter berpesta pora ketika The Blues sukses mengalahkan Liverpool untuk mendapatkan Moises Caicedo dan Romeo Lavia, tetapi Caicedo butuh waktu cukup lama untuk menemukan performa terbaiknya, sementara Lavia hampir absen semusim penuh lantaran cedera. ⚽📅
Duo direktur sudah menyepakati transfer Nkunku sebelum musim panas, tetapi ia juga menjadi korban kutukan cedera Chelsea setelah mengalami masalah ligamen lutut di pramusim. Axel Disasi serta Nicolas Jackson sesekali tampil mengesankan, tapi keduanya dinilai masih terlalu mentah.
Conor Gallagher Chelsea disgrace GFXGOAL ⚽📅
Keputusan yang patut dipertanyakan ⚽📅
Setelah adem ayem di bursa Januari 2024, Chelsea sekarang menerapkan strategi yang berbeda di jendela transfer musim panas super sibuk tapi membagongkan ini. Kiernan Dewsbury-Hall dan Renato Veiga katanya didatangkan demi menyesuaikan sistem taktik Maresca, tapi selain keduanya, Chelsea lebih sering mengejar pemain muda yang berbakat besar dengan harga miring. Mereka menggelontorkan puluhan juta paun untuk pemain seperti Marc Guiu, Omari Kellyman, dan Filip Jorgensen, sementara wonderkid Palmeiras Estevao Willian baru akan bergabung pada 2025. ⚽📅
Sama-sama berusia 24, Neto dan Felix secara teknis memang belum menginjak usia prima, tapi keduanya terasa seperti pengecualian dari kebijakan membeli pemain kurang beken dengan biaya relatif rendah itu. Rencana memulangkan Felix juga mengindikasikan adanya intervensi dari Clearlake. Berbagai laporan menyatakan bahwa banderol Felix berada di angka £45,5 juta, yang artinya Chelsea mengeluarkan hampir £100 juta untuk mendatangkan duo pesakitan Portugal itu. ⚽📅
Pemain produk akademi Chelsea sendiri yang akan terus-menerus menjadi korban pengeluaran sembrono ini. Tak perlu heran jika para penggemar mulai ogah memberi dukungan, karena koneksi antara pemain binaan dan mereka yang berdiri di tribun Stamford Bridge setiap pekannya semakin memudar. Ian Maatsen dan Lewis Hall sudah dilego demi cuan murni alias pure profit di tengah ancaman melanggar peraturan Profitabilitas & Keberlanjutan (PSR) Liga Primer Inggris. Gallagher – salah satu bintang utama musim lalu, wakil kapten, serta pemain favorit suporter – akhirnya ditelan nasib yang sama meski loyalitasnya terhadap Chelsea mustahil diragukan. Para owner mengabaikan aspek emosional ini, dan membuangnya ke Atletico. ⚽📅
Amortisasi biaya transfer memang memperumit situasi, tetapi strategi cuma mengincar youngster juga perlu dipertanyakan ketika pemain-pemain seperti Carney Chukwuemeka dan Madueke—yang baru bergabung pada 2022/23—sudah kena desas-desus akan dijual. Chukwuemeka, yang direkrut dari Aston Villa seharga £20 juta, sudah dikaitkan dengan Crystal Palace dengan harga yang sama, sementara Newcastle kabarnya meminati Madueke. Kiper Djordje Petrovic baru didatangkan dari MLS musim panas kemarin dan tampil cukup oke di musim debutnya, tapi sudah masuk daftar jual. ⚽📅
Enzo Maresca Chelsea 2024-25Getty Images ⚽📅
Maresca belum tahu ⚽📅
Benar saja. Menjelang musim baru dan dengan dihadapkan tugas berat menghadapi juara bertahan Manchester City pada pekan pertama Liga Primer Inggris 2024/25, terbukti bahwa Maresca masih belum menemukan starting XI terbaiknya. 🥅⚽
Berbicara setelah mengimbangi Inter Milan dalam sebuah laga persahabatan pada hari Minggu (11/8), yang sekaligus mengakhiri pramusim mengecewakan Chelsea, juru taktik asal Italia itu berkata: “Saya belum tahu susunan tim saya [untuk melawan Man City]. Pramusim ini sangat sulit, intens, dan banyak pertandingan dari satu kota ke kota lainnya. Akhirnya sekarang kami memulai pekan yang normal. Besok kami libur, baru kemudian mulai mempersiapkan laga melawan Man City.”
Komentar itu mengingatkan kita pada kata-kata Thomas Tuchel, sang mantan pelatih, menyusul pramusim Chelsea yang sama remuknya dua tahun lalu. Ia mengeluhkan tur Amerika Serikat yang “melelahkan dan menguras energi” serta menegaskan bahwa skuadnya belum siap untuk musim baru. Terbukti, ‘kan? Chelsea membuka 2022/23 dengan amat buruk, dan Tuchel harus membayarnya dengan amat mahal: kehilangan pekerjaannya. ⚽📅
The Blues pun sudah dipecundangi Man City dengan skor 2-0, meski sang juara bertahan seolah main setengah hati di Stamford Bridge. Tak perlu kaget jika Maresca menemui nasib serupa dengan para pendahulunya.
Trevoh Chalobah Chelsea 2023-24Getty Images ⚽📅
Cuci gudang lagi, Chelsea? ⚽📅
Satu hal yang pasti adalah, sekali lagi, Chelsea dihadapkan pada tantangan masif merampingkan skuad di sisa bursa transfer ini. Stewart dan Winstanley kabarnya sampai lembur untuk mengurangi jumlah pemain. ⚽📅
Duo direktur olahraga itu cuma punya dua pekan lebih untuk menyelesaikan tugas tersebut, namun ini sama sekali bukan kesepakatan-kesepakatan yang mudah dinegosiasikan; kedatangan Neto dan pembicaraan soal Felix membuat masa depan Raheem Sterling tak jelas, tetapi bekas winger Man City itu sama sekali tak berniat pergi dan masih terikat kontrak dengan gaji raksasa di London Barat; membujuk Napoli untuk menebus klausul rilis Romelu Lukaku sebesar £38 juta juga terbukti sulit dilakukan; sementara Kepa Arrizabalagi masih terdaftar di skuad Chelsea meski ia sepi peminat; Ben Chilwell berpotensi masuk daftar jual, tapi ia juga memiliki gaji yang signifikan. ⚽📅
Melepas pemain-pemain seperti Petrovic, duo jebolan akademi Trevoh Chalobah dan Armando Broja, David Datro Fofana, dan Cesare Casadei mungkin lebih mudah, tapi waktu semakin sempit.
Enzo Maresca Chelsea 2024-25Getty Images ⚽📅
Ekspektasi di titik nadir ⚽📅
Ada perasaan tak terhindarkan bahwa Chelsea memasuki musim 2024/25 ini dengan diselimuti awan mendung. Cuma sekali menang sepanjang pramusim pun memperparah situasi, setelah mereka ditahan klub divisi tiga Wrexham, dipermalukan Celtic, lalu dihantam Man City dan Real Madrid, dan terakhir menahan imbang Inter Milan di Stamford Bridge.
Di luar lapangan, aktivitas Chelsea yang random abis juga memperkeruh suasana. Perasaan yang menyelimuti adalah bisnis ngawur The Blues di bursa membikin skuad mereka jadi kegemukan, tidak berimbang, sangat tidak berkualitas, serta minim pemain yang benar-benar memahami klub dan memiliki pengalaman di level elite. ⚽📅
Kemungkinannya, pemain dengan cedera kambuhan seperti Neto serta Felix yang medioker sepanjang kariernya pasca-Benfica tidak akan bisa menyelamatkan Chelsea. Sementara mereka masih memiliki banyak PR yang harus diselesaikan dalam hal pembelian dan terutama penjualan pemain dengan bursa transfer musim panas 2024 ditutup sebentar lagi. Winstanley dan Stewart pun kian tertekan. ⚽📅
Ada sensasi konkret bahwa apa pun yang terjadi di sisa bursa dapat menentukan: mampukah mereka sukses atau justru terperosok semakin dalam ke jurang kegagalan. Para dedengkot transfer Chelsea harus berpikir masak-masak, arah mana dan seperti apa yang ingin mereka tuju.
Rasakan pengalaman bermain bola yang tak tertandingi di kedaibola! Sebagai agen terpercaya untuk tahun 2024, kami menyediakan platform yang aman dan terpercaya untuk para penggemar bola dari seluruh dunia. Apa pun gaya bermain Anda, kami di kedaibola.xyz memiliki sesuatu untuk semua orang. ⚽📅
TELEGRAM : kedaibola_19
#kedaibola
#agenterpercaya
#kedaibolaxyz
#agenbola
#agensbo
#kedaibolasport
#kedaibola19