Musim 2024/2025 menjadi momen istimewa bagi Lautaro Martinez di Liga Champions. Penyerang Inter Milan ini tampil gemilang dan mencetak rekor pribadi. Bukan hanya dari jumlah gol, kontribusinya juga sangat besar bagi tim. Lautaro menunjukkan performa konsisten sejak awal kompetisi. Kini, ia telah membawa Inter Milan lolos ke babak semifinal. Inter menyingkirkan Bayern Munchen dengan agregat 4-3 di perempat final.
Tajam dan Konsisten di Setiap Laga Lautaro Martinez menunjukkan konsistensi yang luar biasa sepanjang perjalanan Inter Milan di Liga Champions musim ini. Ia tercatat selalu mencetak gol dalam lima pertandingan terakhir di kompetisi ini. Catatan tersebut menyamai rekor milik Lionel Messi sebagai pemain Argentina yang mampu mencetak gol dalam lima laga Liga Champions secara beruntun.
Pencapaian ini bukan hanya soal statistik semata, tapi juga soal peran vital Lautaro dalam membawa Inter melaju sejauh mungkin. Dalam setiap pertandingan, Lautaro tampil sebagai pemimpin di lini depan, menciptakan peluang, membuka ruang, dan tentunya mencetak gol-gol penting yang menentukan hasil akhir laga.
Bawa Inter Lolos ke Semifinal Salah satu momen paling gemilang musim ini terjadi saat Inter Milan berhadapan dengan Bayern Munchen di babak perempat final. Dalam dua leg yang berlangsung ketat dan penuh tekanan, Lautaro mampu mencetak gol di kedua pertandingan—baik saat bermain di Allianz Arena maupun di kandang sendiri, Giuseppe Meazza.
Dengan agregat 4-3, Inter berhasil menyingkirkan raksasa Jerman dan memastikan tempat di semifinal Liga Champions. Peran Lautaro sangat vital dalam dua laga tersebut. Selain mencetak gol, kehadirannya di lini serang memberikan ancaman nyata dan memaksa lini belakang Bayern bekerja ekstra keras sepanjang pertandingan.
Musim Terbaik Secara Statistik Musim ini, Lautaro Martinez telah mencetak 8 gol dari 11 pertandingan di Liga Champions. Jumlah ini adalah yang tertinggi sepanjang kariernya dalam satu musim di kompetisi tersebut. Berikut rekap performa Lautaro di Liga Champions dari musim ke musim:
2018/2019: 0 gol 2019/2020: 5 gol 2020/2021: 1 gol 2021/2022: 1 gol 2022/2023: 3 gol 2023/2024: 2 gol 2024/2025: 8 gol (masih bisa bertambah)
Dari data tersebut terlihat jelas bahwa musim 2024/2025 adalah puncak produktivitas Lautaro di Eropa. Dan menariknya, musim belum selesai. Dengan Inter yang lolos ke semifinal, Lautaro masih punya peluang menambah pundi-pundi golnya.
Ambisi dan Loyalitas untuk Inter Milan Di tengah performa apiknya, Lautaro juga menegaskan loyalitas dan komitmennya terhadap Inter Milan. Setelah laga melawan Bayern, Lautaro mengungkapkan betapa pentingnya kerja keras, pengorbanan, dan rasa percaya dalam tim.
Kata-kata Lautaro mencerminkan mental juara yang ia bawa, sekaligus semangat kolektif tim yang siap bertarung sampai titik akhir.
Menuju Final dan Potensi Gelar Juara Meski sudah mencatat rekor pribadi terbaiknya, Lautaro Martinez belum sepenuhnya puas. Ia tahu, untuk menyempurnakan musim ini, Inter harus melangkah lebih jauh—menuju partai final, dan jika bisa, membawa pulang trofi.
Pada musim 2022/2023 lalu, Lautaro juga tampil impresif dan berhasil membawa Inter ke final, meski akhirnya harus kalah dari Manchester City. Kini, dengan performa yang lebih matang, Lautaro punya peluang besar untuk membawa Inter membayar kegagalan tersebut dan meraih gelar juara.
Kesimpulan: Musim 2024/2025 bisa disebut sebagai musim terbaik Lautaro Martinez di Liga Champions. Tak hanya karena jumlah gol yang memecahkan rekor pribadinya, tetapi juga karena peran besar yang ia mainkan dalam kesuksesan Inter Milan sejauh ini. Dengan dua laga semifinal masih menanti, Lautaro berpeluang mencatat sejarah baru—baik untuk dirinya sendiri maupun untuk klub tercintanya.
Indonesian 
English